13 Pria dieksekusi oleh Teroris Sunni di Homs, Suriah
Mengikat
tangan orang-orang di belakang punggung mereka dan menembak mereka di
kepala adalah salah satu metode eksekusi favorit para teroris Sunni di
Suriah. Kami telah melihat mereka melakukannya berkali-kali sejak peluncuran genosida mereka. Metode eksekusi yang sama digunakan oleh Sunni pada pria Kristen, keempat pria, atau tiga pria. Dan
seperti tradisi Sunni, setelah eksekusi, sebuah Al Jazeera menyewa
aktor yang baru saja lulus casting meninggalkan membentuk ruangan
setelah berlatih baris di depan cermin dan menunggu untuk "Go" dari
sutradara sehingga mereka memiliki beberapa Allahu tepat Snackbar rekaman yang mengandung propaganda.
Sementara itu, House of Saud dari negara yang paling tidak demokratis dan totaliter di dunia adalah membuat kesepakatan dengan kriminal mereka bahwa mereka akan dibebaskan jika mereka pergi ke Suriah sebagai tentara bayaran untuk bergabung perang terhadap warga sipil, semua yang melanggar rencana perdamaian Annan yang Pemerintah Suriah berusaha keras untuk mengimplementasikan tetapi tertahan oleh terus digunakan kekuatan oleh para teroris yang menolak untuk berbicara tentang perdamaian.
Seorang pendukung Gore Terbaik yang diminta untuk tetap anonim (tingkat yang diinginkan anonimitas selalu dan sekali lagi selalu dihormati pada Gore terbaik, tidak pernah sebaliknya) mencatat di salah satu email kepada saya bahwa (kutipan):
Yang aneh ... "kebetulan" dari pemboman teroris meningkat, pembantaian, dan pembunuhan (disalahkan pada pemerintah tentu saja) di Suriah setelah penerimaan rencana perdamaian Annan. Saya takut para sponsor asing perang menjadi khawatir bahwa Suriah tidak mungkin jatuh setelah semua dan menambahkan kematian lebih sebagai asuransi. Perhatikan bahwa media telah mengecilkan fakta bahwa pasukan Suriah telah diamati dengan jelas menarik diri dari daerah konflik sesuai dengan rencana perdamaian.
Konflik seluruh sangat irks saya pada ketidaktahuan semata-mata sebagian besar orang yang membabi buta mengikuti media yang terang-terangan berbohong kepada kita semua ...
Sebagai salah satu commenter di LiveLeak berkata: "Tidak ada kuburan massal di Kosovo, tidak ada WMD di Irak, tentara bayaran tidak ada hitam di Libyadan pejuang kemerdekaan tidak ada di Suriah, preman saja dan sampah teroris. "Saya sangat setuju.
Setelah video yang berdarah dari 13 orang dieksekusi di Homs, Suriah oleh teroris Sunni di bawah. Beberapa pria masih memakai bagian seragam militer Suriah:
Sementara itu, House of Saud dari negara yang paling tidak demokratis dan totaliter di dunia adalah membuat kesepakatan dengan kriminal mereka bahwa mereka akan dibebaskan jika mereka pergi ke Suriah sebagai tentara bayaran untuk bergabung perang terhadap warga sipil, semua yang melanggar rencana perdamaian Annan yang Pemerintah Suriah berusaha keras untuk mengimplementasikan tetapi tertahan oleh terus digunakan kekuatan oleh para teroris yang menolak untuk berbicara tentang perdamaian.
Seorang pendukung Gore Terbaik yang diminta untuk tetap anonim (tingkat yang diinginkan anonimitas selalu dan sekali lagi selalu dihormati pada Gore terbaik, tidak pernah sebaliknya) mencatat di salah satu email kepada saya bahwa (kutipan):
Yang aneh ... "kebetulan" dari pemboman teroris meningkat, pembantaian, dan pembunuhan (disalahkan pada pemerintah tentu saja) di Suriah setelah penerimaan rencana perdamaian Annan. Saya takut para sponsor asing perang menjadi khawatir bahwa Suriah tidak mungkin jatuh setelah semua dan menambahkan kematian lebih sebagai asuransi. Perhatikan bahwa media telah mengecilkan fakta bahwa pasukan Suriah telah diamati dengan jelas menarik diri dari daerah konflik sesuai dengan rencana perdamaian.
Konflik seluruh sangat irks saya pada ketidaktahuan semata-mata sebagian besar orang yang membabi buta mengikuti media yang terang-terangan berbohong kepada kita semua ...
Sebagai salah satu commenter di LiveLeak berkata: "Tidak ada kuburan massal di Kosovo, tidak ada WMD di Irak, tentara bayaran tidak ada hitam di Libyadan pejuang kemerdekaan tidak ada di Suriah, preman saja dan sampah teroris. "Saya sangat setuju.
Setelah video yang berdarah dari 13 orang dieksekusi di Homs, Suriah oleh teroris Sunni di bawah. Beberapa pria masih memakai bagian seragam militer Suriah:
Previous Entries
0 komentar for this post